Selasa, 21 Januari 2020

DOA DOA SAAT BERWUDHU




  mari kita hafalkan yaa sobat- sekalian,,,,,, semogha ini bermanfaat
DOA-DOA SAAT BERWUDHU
                                                            ِبِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

1. Doa ketika membasuh dua pergelangan tangan:

    اللَّهُمَّ احْفَظْ يَدَيَّ مِنْ مَعَاصِيكَ كُلِهَا

    Artinya:
    "Ya Allah, peliharalah kedua tanganku daripada melakukan maksiat kepadaMu."
2. Doa ketika berkumur:

    اللَّهُمَّ اَعِنِّي عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ
    Artinya:
    "Ya Allah, bantulah aku supaya aku dapat berzikir kepadaMu, dan bersyukur kepadaMu, dan memperelok ibadah kepadaMu."

3. Doa ketika membasuh hidung:

    اَللَّهُمَّ أَرِحْنِي رَائِحَة الجَـنَّة وَاَنْتَ عَنِّي رَاضٍ

   Artinya:
    "Ya Allah, berilah aku penciuman menghirup wangi surga, dan Engaku meridloiku."

4. Doa ketika membasuh muka (setelah membaca niat wudhu dalam hati):

    اَللَّهُمَّ بَيِّضْ وَجْهِى يَوْمَ تَبْيَضُّ وُجُوْهٌ وَتَسْوَدُّ وُجُوْهٌ
    Artinya:
    "Ya Allah, putihkanlah wajahku pada hari dimana putihnya wajah-wajah dan hitamnya wajah-wajah."
5. Doa ketika basuh tangan kanan:

    اَللَّهُمَّ اَعْطِنِى كِتاَبِى بِيَمِيْنِى وَحَاسِبْنِى حِسَاباً يَسِيْرً
    Artinya:
    "Ya Allah! berikanlah kepadaku kitabku dari sebelah kanan dan hitunglah amalanku dengan perhitungan yang mudah."


6. Doa ketika membasuh tangan kiri:

    اَللَّهُمَّ لاَ تُعْطِنِى كِتاَبِى بِشِمَالِى وَ لاَ مِنْ وَرَاءِ ظَهْرِىْ
    
 Artinya:
    "Ya Allah, janganlah beri kepadaku kitab amalanku dari sebelah kiri atau dari sebelah belakang."
7. Doa saat mengusap rambut/kepala:

    اَللَّهُمَّ حَرِّمْ شَعْرِيْ وَبَشَرِيْ عَلَى النَّارِ
    Artinya:
    "Ya Allah, haramkan rambutku dan kulit kepalaku daripada neraka."

8. Doa ketika membasuh dua telinga:

    اَللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنَ الَّذِيْنَ يَسْتَمِعُوْنَ اْلقَوْلَ فَيَتَّبِعُوْنَ أَحْسَنَهُ

       Artinya:
    "Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang-orang yang mendengar ucapan yang baik dan mengikuti sesuatu yang terbaik."

9. Doa saat membasuh kaki kanan:

      اَللَّهُمَّ ثَبِّتْ قدَمَيَّ عَلَى الصِّرَاطِ يَوْمَ تُثَبِّتُ فِيْهِ اَقْدَامَ عِبَادِكَ الصَالِحِينَ

  
  
    Artinya:
    "Ya Allah, tetapkan kedua kakiku di atas titian shirothol mustaqim pada hari dimana kau tetapkan kaki-kaki orang shaleh."

9. Doa saat membasuh kaki kiri:

    اَللَّهُمَّ لَاتَزِلُّ قدَمَيَّ عَلَى الصِّرَاطِ فِي النَّارِ يَوْمَ تَزِلُّ فِيْهِ اَقْدَامُ المُنَافِقِيْنَ وَالمُشْرِكِينَ
    Artinya:
    "Ya Allah, jangan gelincirkan kedua kakiku di atas titian shirothol mustaqim kedalam neraka pada hari dimana engkau gelincirkan kaki-kaki orang-orang munafik dan musyrik."

Senin, 20 Januari 2020

kisah panutan


Alkisah

Ada sebuah kisah yang sengaja saya ambil dari sebuah buku yang sangat cocok untuk kita para pemuda dan pemudi bangsa ini agar tidak mencontohnya. Simak baik- baik ya kawan….


Ada sebuah pemuda yang memantaskan diri, belajar ilmu agama, rutin sho;at berjamaah bahkan selalu sholat subuh di masjid. Namun, memantaskan dirinya itu bukan untuk meraih ridho Allah SWT. Melainkan hanya sekedar membuat kagum akhwat yang disukai. Di akhir kisahnya akhwat dilamar pria lain. Sangat sedihlah dirinya,,,,
Disisi lain,,,,
Ada sebuah pemudi,, yang sangat bersemangat memperbaiki diri. Mulai ucapannya agar tidak berkata keji dan sia- sia. Dia pun belajar berhijab syar’i. antusias memperbaiki tilawahnya,,,, tetapi,, proses memperbaiki dirinya hanya untuk memnuat suka seorang ikhwan yang telah mencuri  hatinya. Sementara, ridho Allah bukan menjadi tujuannya. Saying sekali, di akhir cerita si ikhwan memilih melamar wanita lain. Remuklah hatinya,,,

Gambar kartun muslimah pasangan arab


Ingat lah sobat sekalian,,,,  IKHLASKAN HATI DALAM MEMANTASKAN DIRI. “Kerena Allah”  dan untuk meraih “keridhoan Allah” bukan karena cinta kepada “makhlukNya”…..

 Gambar kartun muslimah pasangan lucu

Kita tidak bisa menentukan jodoh kita,,,,, kalau kita memantaskan diri karena seseoranng yang kita sukai, maka bisa jadi ornag tersebut bukan jodoh kita. Dan hati kita menjadi terluka. Pahala amal perbaikan diri pun dikhawatirkan lenyap sia-sia…….

Minggu, 12 Januari 2020

tentang hujan



                               



                                                               
 HUJAN



Hujan,
jelaskan padaku tentang sebuah keadilan
tentang ia yang telah mencuri hatiku
tanpa pedulikan rasa ini
kini,,
tak dapat kumencinta lagi
karena hati tlah terbawa pergi




                        hujan,
                        beritahu ia akan gelora cinta ini
                        tanyakan sang mentari!!
                        Agar menerangi cinta dihatinya
                        Dan hujanilah hatinya
                        Agar cintaku tumbuh subur dalam jiwanya

Senin, 06 Januari 2020

FILSAFAT ISLAM DAN TRADISI KEILMUAN ISLAM


PEMBAHASAN
A.    Corak filsafat
   Menurut oliver leaman, filsafat islam itu sangat filosofis dalam arti logis- analistis, terus hidup beegejolak, tidak sekadar melanjutkan tradisi sebelumnya, akan tetapi juga memperlihatkan terobosan- terobosan kreatif dalam mmenjawab persoalan- pesoalan klasik maupun modern.
Menurut pakar filsafat islam terdiri dari 4 segi: pertama, dari sisi masalah- masalah yang dibahas. Kedua, dari aspek konteks sosio kulturalnya. Ketiga, dari sudut factor- factor pemicu serta tujuan- tujuannya. Yang ke empat, dari kenyataan bahwa para pelakunya hidup dibawah naungan kekuasaan islam.
  Memang jika di telusuri dan diteliti karya- karyanya, para filsuf muslim bukan semata- mata memberi atau mungkin memproduksi apa yang mereka pelajari dari ahli piker yunani kuno. Mereka tidak pasif- reseptif, tidak menerima bulat- bulat  atau menelan mentah- mentah tanpa resistensi dan sikap kriitis. Sebaliknya para pemikir muslim semisal ibnu sina, al Baghdadi, dan ar razi mengupas dan mengurai, melakukan analisis dan erabolasi, menjelaskan dan menyanggah dan melontarkan kritik, memodifikasi menyaring, mengukuhkan dan menambahkan, memperkenalkan konsep- konsep  baru, atau menyuntikkan makna baru pada istilah- istilah yang sudah ada, dan menawarkan solusi- solusi baru untuk persoalan- persoalan perennial dalam filsafat.
Selain berhasil menelurkan sistesis cemerlang dan membangun system pikiran tersendiri, para filsuf  muslim terutama berhasil mengakomodasi khazanah keilmuan yunani dalam kerangka pandangan hidup islam.






a.      Kontroversi filsafat islam
            Kendati termasuk bagian tradisi intelektual islam, tidak sedikit yang antipati terhadap filsafat bukan sebagai sikap mental, proses nalar kearifan, melainkan filsafat sebagai “barang import” yang mengandung unsur- unsur ateisme, sekularisme, relativisme, pluralism, dan liberalism. Filsafat dalam pengertian kedua inilah yang di tolak para ulama’ muslim yaitu filsafat yang menggiring pelakunya kepada sikap anti tuhan, mendewakan akal, melecehkan nabi dan sebagainya.
            Di abad k- 5 hijriyyah imam al- ghazali melepaskan pukulan keras terahadap filsafat dalam karyanya Tahafu al- Falasifah di mana beliau menganggap kufur 3 doktrin filsafat: pertama, keyakinan filsuf bahwa alam ini kekal, kedua, pernyataan mereka bahwa tuhan tidak mngetahui perkara- perkara detail, dan ketiga, pengingkaran mereka terhadap kebangkitan jasad di hari kiamat. Fatwa yang begitu keras melarang pelajarn filsafat juga di keluarkan oleh ibnu as- sholah, “ filsafat adalah pangkal kebodohan dan penyelewan, kebingungan dan kesesatan. Siapa yang yang berfilsafat maka butalah hatinya akan keutamaan syariah suci yang di tompang dalil- dalil dan bukti- bukti yang jelas. Siapa mempelajarinya akan bersama kehinaan, tertutup akan kebenaran, dan terpedaya oleh setan.”
            Adapun filsafat dlam pengertian pertama, dengan tujuan ganda membenarkan yang benar ( ihqaq al- haqq) dan membatalkan yang bathil ( ibthal al- bathil) secara rasional, persuasive, dan elegan, maka bisa di kategorikan fardlu kifayah.





            Seperti rasa ingin tahu Nabi Ibrahim yang mendorongnya bertanya bagaimana Allah menghidupkan orang mati. Allah balik bertanya “ apakah engkau belum bertanya?” Nabi Ibrahim menjawab “ aku percaya, akan tetapi ( aku bertanya) supaya hatiku tentram ” jadi filsafat itu untuk mengokohkan kebenaran sekaligus menghapus keraguan.

A.    Tradisi keilmuan islam
   Pada saat komunitas islam terbentuk, tantangan serius pertama yang dihadapi umat islam adalah tantangan moral dan kemerosotan yang dibawa oleh budaya jahiliyyah. Kedua, tantangan kesusteraan yang dimiliki oleh budaya jahiliyyah terutama yang terpenting adalah ketika terjadi ekspansi islam terhadap peradapan lainnya. Tantangan ketiga adalah, adanya aktifitas keilmuan dan filosofis yang dibawa terutama dari budaya helenistik. Semua tantangan intelektual tersebut tentunya tidak dapat di hadapi tanpa adanya para ulama’ atau cendekiawan yang terlatih dan mumpuni. Pakar filsafat islam Alparlan Acikgence sampai pada kesimpulan ini untuk membuktikan bahwa intelektualitas pada abad pertama kemunculan islam telah memiliki fondasi yang memadai yang disebut konstextual causes untuk kebangkitan aktifitas keilmuan dan kemunculan tradisi keilmuan dalam islam.
Tantangan spekulatif dari peradapan sebelumnya ( terutama budaya jahiliyyah) dan adanya motifasi dari Al Qu’ran, bahwa manusia memiliki tanggung jawab moral dan relijius sebagai khalifah di bumi dan alam semesta, membuat generasi pertama islam mulai berspekulasi terhadap bebarapa masalah tertentu yang muncul saat itu.






         Pada masa kenabian, ketika umat islam berhadapan dengan permaslahan- permasalahan tersebut, Nabi Muhammadsaw akanmenguraikan dan menjelaskan dengan bimbingan wahyu yaitu berdasarkan Al- Quran dan Hadist.
         Alparslan juga menegaskan bahwa apabila sejarah intelektual Islam pada masa awal di pelajari secara teliti, maka akan terlihat benih dari beberapa ilmu yang telah tampak sejak masa rasulullah terutama pada period eke tiga seperti sejarah, hokum kesusteraan, grammar. Pada abad ke-1 hijriyyah kebanyakan pengetahuan tersebut telah menjadiilmu atau sains. Pada proses ini stuktur pengetahuan bersamaan dengan turunya wahyu,namun secar kronologis dapat di bedakan sebagai berikut:
         Periode mekkah awwal, ketika pada umumnya konsep dan isu teologi dan etika dibangun seperti konsep tuhan, konsep penciptaan, konsep akhirat, kewajiban manusia, membantu yang lemah dan menjaga orang jompo, membantu orang miskin apakah baik dan buruk. Topic-topik yang ada pada umumnya merupakan elemen yang fundamental dalam Islamic worldview. Periode mekkah selanjutnya, ketika konsep abstrak dan doktrin seperti kenabian, konsep ilmu dan arti agama dan ibadah telah terbangun. Bersama dengan periode awal, surat yang turun, termasuk penjelasan dan kontribusi dari komunitas muslim, menyusun struktur dunia dari islamic wordview. Muslim generasi awal telah memiliki worldview sebelum mereka berpindah mejadi islam, struktur dunia dari worldview sebelumnya digantikan oleh struktur dunia yang islam.
         Periode Madinah. Ketika konsep- konsep seperti hokum, jihad, persaudaraan, komunitas muslim dielaborasikan secara bersama-sama dengan topic- topic sebelumnya menjadi kesatuan ide yang menyeluruh disebut islami worldview.
         Periode selanjutnya, adalah periode munculnya struktur munculnya islam( conceptual scheme) pada Islamic worldvieu dijelaskan bahwa struktur pengetahuan






pada Islamic worldvieu muncul pada periode madinah dan mengacu pada ayat- ayat yang diturunkan di mekkah dan madinah: pertama, konsep ilmu sebagai elemen yang fundamental ayat yang berbicara tentang ketinggian dderajat orang yang berilmu sangatlah banyak misalnya ayat al- mujadalah 11, az-zumar 9, al fatir 28.


يا أيهاالذين امنو اذا قيل لكم تفسحوا في  الم جلس فافسحوا يفح الله لكم و اذا قيل انشزوا فانشزوا يرفع الله الذين امنوا منكم والذين اوتوا العلم درجت و الله بما تعملون. (المجدلة)
Artinya: hai orang- orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu di majlis maka lapangkanglah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untuk mu dan apabila dikatakan, berdirilah kamu maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang- orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat dan Allah maha mengetahuai apa yang kamu kerjakan
( QS: AL MUJADALAH 11  )
         Islam sangat mnekankan pentingnya mencari ilmu untuk meneliti, memahami lam semesta, dan kondisi alamiah yang berkaitan dengan hal tersebut. Mencari ilmu wajib bagi setiap muslim.
B.     KEMUNCULAN TRADISI KEILMUAN ISLAM
Menurut hamid fahmi zarkasyi, ilmu dalam islam di bagi menjadi 4 periode:
1.      Turunnya wahyu dan lahirnya pandangan hidup islam pada periode mekkah seperti konsep tentang tuhan dan keimanan pada-Nya, Konsep ilm, nubuwwah, din.







2.      Lahirnya kesadaran bahwa wahyu yang turun mengandung struktur ilmu pengetahuan seperti konsep tentang kehidupan, ilmu pengetahuan, dan
lain- lain. Konsep ini dianggap sebagai kerangka awal konsep keilmuan dan berarti juga lahirnya elemen- elemen epistimologi yang mendasar.
3.      Lahirnya tradisi keilmuan dalam islam yang ditunjukkan dengan adanya komunitas ilmuan bukti adanya komunitas keilmuan dalam islam berdirinya kelompok belajar atau sekolah dimadinah
4.      Lahirnya disiplin ilmu- ilmu islam bahwa kelahiran disiplin ilmu melalui 3 tahap yaitu:
·         Tahap problematic: tahap yang dipelajari secara acak tanpa pembatasan dalam bidang- bidang kajian
·          Tahap Disipliner: tahap yang telah memiliki tradisi ilmiah bersepakat untuk membicarakan materi dan metode pembahasan sesuai dengan bidang masing- masing
·         Tahap penamaan: tahap yang memiliki materi dan metode khusus  dan diberi nama tertentu.












                                          KESIMPULAN
Pada saat komunitas islam terbentuk, tantangan serius pertama yang dihadapi umat islam adalah tantangan moral dan kemerosotan yang dibawa oleh budaya jahiliyyah. Kedua, tantangan kesusteraan yang dimiliki oleh budaya jahiliyyah terutama yang terpenting adalah ketika terjadi ekspansi islam terhadap peradapan lainnya. Tantangan ketiga adalah, adanya aktifitas keilmuan dan filosofis yang dibawa terutama dari budaya helenistik. Semua tantangan intelektual tersebut tentunya tidak dapat di hadapi tanpa adanya para ulama’ atau cendekiawan yang terlatih dan mumpuni. Pakar filsafat islam Alparlan Acikgence sampai pada kesimpulan ini untuk membuktikan bahwa intelektualitas pada abad pertama kemunculan islam telah memiliki fondasi yang memadai yang disebut konstextual causes untuk kebangkitan aktifitas keilmuan dan kemunculan tradisi keilmuan dalam islam.
Menurut hamid fahmi zarkasyi, ilmu dalam islam di bagi menjadi 4 periode:
5.      Turunnya wahyu dan lahirnya pandangan hidup islam pada periode mekkah seperti konsep tentang tuhan dan keimanan pada-Nya, Konsep ilm, nubuwwah, Din.
6.      Lahirnya kesadaran bahwa wahyu yang turun mengandung struktur ilmu pengetahuan seperti konsep tentang kehidupan, ilmu pengetahuan, dan
lain- lain. Konsep ini dianggap sebagai kerangka awal konsep keilmuan dan berarti juga lahirnya elemen- elemen epistimologi yang mendasar.
7.      Lahirnya tradisi keilmuan dalam islam yang ditunjukkan dengan adanya komunitas ilmuan bukti adanya komunitas keilmuan dalam islam berdirinya kelompok belajar atau sekolah dimadinah








8.      Lahirnya disiplin ilmu- ilmu islam bahwa kelahiran disiplin ilmu melalui 3 tahap yaitu:
·         Tahap problematic: tahap yang dipelajari secara acak tanpa pembatasan dalam bidang- bidang kajian
·          Tahap Disipliner: tahap yang telah memiliki tradisi ilmiah bersepakat untuk membicarakan materi dan metode pembahasan sesuai dengan bidang masing- masing
·         Tahap penamaan: tahap yang memiliki materi dan metode khusus  dan diberi nama tertentu.





















                              DAFTAR PUSTAKA
Husaini adian, filsafat ilmu, cetakan keempat, Jakarta, Gema Insani, 2013.
Al- Quran al kariim.

arsip saya

Matahari tenggelam yang indah

 Matahari Tenggelam yang Indah Salah satu hal yang sangat aku sukai adalah momen saat matahari tenggelam di ufuk Barat. Adegan ini memberika...